Golkar Papua segera menyiapkan
langkah-langkah kerja untuk menghadapi pemilu 2019, salah satunya memerintahkan
pengurus di tingkat kabupaten/kota untuk siapkan berkas guna dilakukan
verifikasi faktual oleh KPU pada awal Februari 2018. "Di tingkat pengurus
kabupaten/kota sudah diperintahkan untuk siapkan semua kelengkapan dokumen guna
verifikasi faktual, agar bisa siap untuk pilgub, pilbup, pileg dan
pilpres," katanya.
Klemen Tinal yang juga Wakil
Gubernur Papua mengatakan untuk kouta 30 persen perempuan dalam partai Golkar
telah memenuhi syarat. "Iya, memenuhi syarat, karena perempuan di Golkar
Papua lebih dari 30 persen, itu juga satu poin yang selalu menjadi perhatian
dari Golkar, bukan saja karena memenuhi kouta tapi yang punya potensi kami
berikan jabatan, salah satunya bendahara umum kami adalah perempuan,"
katanya. Mantan Bupati Mimika itu mengaku optimistis bahwa Golkar Papua siap
mengikuti pesta demokrasi pada tahun depan.
Ketua KPU Papua Adam Arisoy
mengatakan bahwa proses verifikasi faktual di DPD Golkar Papua berjalan lancar.
"Yah, prosesnya berjalan lancar hingga selesai, tadi sudah kita tutup,
secara keseluruhan partai Golkar memenuhi syarat," kata Adam. Verifikasi
faktual tersebut, dipantau langsung oleh Ketua Bawaslu Feggie Wattimena dan
anggotanya Anugrah Pata. "Verifikasi faktual sudah terlaksana, selamat
kepada Golkar yang sudah memenuhi syarat," kata Feggie Watimena. Proses
verifikasi faktual yang berlangsung kurang lebih dua jam itu, dihadiri oleh
legislator pusat, Pdt Elion Numberi dan legislator DPRP diantaranya Deert
Tabuni dan sejumlah pemimpin sayap organisasi Golkar Papua.
No comments:
Post a Comment